NUSA KAMBANGAN MENYIMPAN MISTERI

Icha Trans-Nusa Kambangan, siapa si yang nggak penasaran dibalik pulau tersembunyi ini?. Nusa Kambangan menyimpan misteri sejarah, dibuktikan dengan beberapa temuan yang ada disana. Berlokasi di Pulau Nusa Kambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Pernakah sobat traveler kesana? Seberapa sering?. Selain pekat dengan sejarahnya, diam-diam pulau ini memiliki keindahan alam yang sangat menakjubkan.

Peninggalan Sejarah

Konon katanya penerus dinasti Kesultanan Mataram sering melakukan ritual di pulau ini dan menjadikannya sebagai "hutan ritual". Di bagian barat pulau, di sebuah gua yang terletak di areal hutan bakau, ada semacam prasasti peninggalan zaman VOC. Di ujung timur, di atas bukit karang, berdiri mercu suar Cimiring dan benteng kecil peninggalan Portugis. Berbagai macam tumbuhan khas ritual budaya Jawa ditanam di sini. Nusakambangan tercatat sebagai pertahanan terakhir dari tumbuhan wijayakusuma yang sejati. Dari sinilah nama pulau ini berasal, Nusakambangan yang berarti "pulau bunga-bungaan".

Narapidana di Nusakambangan (tahun 1900-1926). Istilah "Penjara Nusakambangan" adalah sebuah kerancuan dalam pengertian khalayak ramai. Karena secara fakta tidak satu pun nama penjara yang ada di sini yang bernama demikian.

Semula terdapat sembilan Lapas di Nusakambangan (untuk narapidana dan tahanan politik), tetapi kini yang masih beroperasi hanya tinggal empat, yaitu Lapas Batu (dibangun 1925), Lapas Besi (dibangun 1929), Lapas Kembang Kuning (tahun 1950), dan Lapas Permisan (tertua, dibangun 1908). Lima lainnya, yaitu Nirbaya, Karang Tengah, Limus Buntu, Karang Anyar, dan Gleger, telah ditutup. Wilayah selatan pulau menghadap langsung ke Samudra Hindia dengan pantai berkarang dan berombak besar. Wilayah utara menghadap Kota Cilacap dan dikelilingi kampung-kampung nelayan sepanjang hutan bakau, antara lain Kampung Laut dan Jojog.

Penghuni pulau hanya para narapidana dan pegawai Lapas beserta keluarganya, di bawah pengawasan Kementerian Kehakiman dan Pemerintah Kabupaten Cilacap. Keluar-masuk pulau ini mensyaratkan adanya izin khusus dengan prosedur tertentu. Anak-anak para pegawai bersekolah di SD yang tersedia di dalam pulau. Untuk meneruskan ke tingkat lanjutan (SMP, SMA, atau perguruan tinggi), mereka harus bersekolah di Cilacap atau kota lainnya di Pulau Jawa. Pelabuhan feri utama yang ada di Nusakambangan adalah Pelabuhan Sodong, khusus untuk kepentingan transportasi keluarga dan pegawai serta narapidana.

Keindahan yang Tersembunyi Dibaliknya!

1. Pantai Karangpandang

Pantai yang berada di sebelah timur Pulau Nusakambangan, memiliki pasir berwarna putih. untuk mengunjungi tempat ini sobat traveler perlu menyebranginya dari Dermaga Teluk Penyu Cilacap kemudian menuju Dermaga Nusa Kambangan. Dari Dermaga kalian bisa memilih beberapa alternatif untuk menuju Karangpandan, yaitu berjalan kaki atau menaiki odong-odong. Lama perjalanan jika kalian memilih jalan kaki, kurang lebih sekitar 30 menit. Kalian akan menikmati perjalanan alam yang terbilang masih liar, hutan hijau yang begitu rindang dan asri. Melewati benteng peninggalan zaman Belanda yang sudah tidak terawat. Kalian akan menumakan kera-kera bergelantungan kesana-kemari. Tenang rasa lelah kalian saat berjalan kaki akan terbayar olih keindahan pantainya. Dengan merendam kaki di air pantai atau berbaring di atas pasir akan membuat rileks tubuh. Kalian bisa berfoto-foto ria.

2. Pantai Kalipat

Pantai Kalipat berada di selatan Pulau Nusakambangan. Karena berbatasan langsung dengan Samudra Hindia, pantai di kawasan ini cenderung tinggi. Sama seperti Pantai Karangpandan, pantai ini juga berpasir putih. Panorama di pantai ini begitu indah dengan wilayah yyang cukup luas..

Kalian akan dimanjakan dengan pemandangan bukit tinggi yang berada di sebelah barat pantai. Karena belum dikelola oleh pemerintah, cukup bingung untuk sampai di pantai ini. Wisatawan biasanya akan menyewa jasa pemandu yang mengantar mereka sampai di pantai ini. Untuk mencapai pantai ini, kalian harus melewati hutan yang lebat. Dalam perjalanannya kalian akan menemui kawanan kera yang semakin menambah warna perjalanan.

3. Pantai Permisan

Terletak di bagian selatan Pulau Nusakambangan. Dari dermaga kapal, pantai ini dapat ditempuh dengan perjalanan darat. Menurut legenda, pantai ini dinamakan Permisan karena dulunya ada perampok yang hendak berlabuh di Nusakambangan. Namun waktu itu ia tidak melihat adanya pantai sebagai tempat berlabuh. Namun setelah mengucapkan kata permisi ia melihat sebuah pantai tempat kapalnya berlabuh. Nama pantai itu kemudian dikenal dengan nama Pantai Permisan.

Pantai Permisan juga dikenal dengan nama Pantai Kopassus. Hal ini dikarenakan pantai itu juga digunakan oleh pasukan Kopassus sebagai tempat berlatih. Untuk itulah di sebuah batu karang pada pantai itu terdapat sebuah monument berupa pisau besar yang tertancap. Monumen itu dinamakan Monumen Pisau Komando yang menyimbolkan kekokohan para prajurit Kopassus.

4. Pantai Kali Kencana

Berada di bagian selatan Pulau Nusakambangan. Untuk menuju ke sini, wisatawan butuh berjalan kaki selama tiga jam membelah hutan Nusakambangan. Jalan setapak menuju ke pantai ini juga lumayan ekstrem. Namun selama perjalanan wisatawan akan disuguhi pemandangan indah seperti air terjun dan, aliran sungai, dan goa jepang.

Namun ketika sampai di pantai ini pengunjung akan dibuat terkejut karena pemandangannya yang sungguh indah. Perjuangan berjalan kaki selama tiga jam akhirnya terbayar karena wisatawan seakan telah menemukan hidden paradise.

5. Pantai Rancah Babakan

Terletak di bagian barat Pulau Nusakambangan. Lokasinya paling jauh dari Dermaga Karangtengah maupun Pelabuhan Teluk Bayur. Untuk menuju ke sini, wisatawan harus naik perahu motor dari Dermaga Pelabuhan Sleko yang berada di Kota Cilacap. Setelah itu, wisatawan menuju ke Pantai Rancah Babakan dengan menyusuri Segara Anakan selama 2,5 jam.

Sobat traveler tidak usah bingung jika ingin menghabiskan waktu liburan ke tempat Nusa Kambangan. Icha Trans Travel Purbalingga Solo siap mengantarkan sobat traveler pada perjalanan yang aman, nyaman dan menyenangkan.